Materi SD Kelas 1 Sub Tema 2 Tubuhku Materi Pembelajaran 4 5 6

Materi SD/MI - Materi SD Kelas 1 Semester 1 Tema 1 Diriku Sub Tema 2 Tubuhku, Materi Pokok SD Kelas 1 Semester 1 terdiri dari 6 Pembelajaran Pada Materi Tema 1 Diriku Sub Tema 2 Tubuhku.
Materi SD Kelas 1 Sub Tema 2 Tubuhku Materi Pembelajaran 4 5 6

Materi SD Kelas 1 Sub Tema 2 Tubuhku
Sub Tema 2 Tubuhku

Materi Pembelajaran 4
1. Anggota tubuh yang boleh dan tidak boleh disentuh
2. Menceritakan pengalaman tentang menjaga anggota tubuh
3. Cara membaca yang benar
4. Bergerak sesuai hitungan

Kegiatan Materi
1. Siswa mendengarkan lagu. (Guru memperdengarkan lagu “Tiga Sentuhan” dari Rumah Juara)
Materi SD Kelas 1 Sub Tema 2 Tubuhku

2. Siswa menyebutkan bagian-bagian tubuh yang tidak tertutup. Tanyakan kepada siswa mengapa ada bagian tubuh yang tertutup pakaian dan yang tidak terutup pakaian. (lihat buku siswa halaman 57)
Materi SD Kelas 1 Sub Tema 2 Tubuhku

3. Beberapa siswa ditunjuk secara acak untuk menjelaskan jawabannya. Siswa yang lain mendengarkan jawaban teman lainnya. Guru mengapresiasi semua jawaban siswa dan menyampaikan informasi tambahan bahwa tertutup dan tidak tertutup oleh baju ada hubungannya dengan bagian-bagian tubuh yang boleh dan tidak boleh disentuh orang lain.
4. Guru lalu memperlihatkan ilustrasi gambar tentang bagian-bagian tubuh yang boleh disentuh dan tidak boleh disentuh orang lain serta apa alasannya. (lihat buku siswa halaman 58)
Materi SD Kelas 1 Sub Tema 2 Tubuhku

5. Guru menjelaskan tentang ilustrasi gambar tersebut dan menjelaskan tentang apa yang dimaksud dengan orang lain melalui gambar berikut:
Materi SD Kelas 1 Sub Tema 2 Tubuhku

6. Siswa diminta untuk berkelompok yang banyaknya 5. Minta para siswa di setiap kelompok untuk saling berbagi informasi atau cerita tentang pengalaman masing-masing berkaitan dengan bagian-bagian tubuh yang boleh disentuh dan tidak boleh disentuh.
7. Perwakilan dari setiap kelompok untuk maju ke depan kelas dan menceritakan hasil berbagi cerita dengan kelompok masing-masing.
8. Setelah selesai, guru meminta siswa untuk menjaga tubuh mereka karena tubuh adalah karunia Tuhan yang harus kita syukuri.
9. Siswa kembali ke tempat duduk masing-masing.
10. Siswa diminta untuk menutup buku siswa dan membuka halaman demi halaman buku siswa yang dipegang oleh siswa dari halaman depan. Guru mengamati cara mereka memegang dan membuka halaman buku.
11. Siswa berhenti di halaman 59 dan mengamati gambar di halaman tersebut. Beberapa siswa secara acak ditunjuk untuk menjelaskan tentang gambar itu.
12. Guru memberikan informasi yang lebih lengkap bahwa gambar tersebut menunjukkan cara memegang dan membalik halaman buku yang tepat. Termasuk penyebab mengapa perlu untuk memegang dan membalik halaman buku dengan tepat.
13. Guru juga menjelaskan bahwa saat membaca, posisi cahaya danbanyaknya cahaya juga penting agar kesehatan mata tetap terjaga.
14. Siswa diminta mendemonstrasikan cara memegang buku danmembalik halamannya. Siswa diminta untuk menerapkan posisi tubuhsaat duduk yang tepat serta mengatur posisi antara mata dan bukudengan benar.
15. Guru mengamati siswa yang sedang melakukan demonstrasi,mengevaluasinya, dan membetulkan cara dan posisi tubuh yang salah.

Materi Pembelajaran 5
1. Menyusun huruf acak
2. Menceritakan banyaknya anggota tubuh
3. Membaca nama bilangan 1 sampai 10
4. Bermain tebak gambar dan bilangan

Kegiatan Materi
1. Guru meminta salah seorang siswa untuk maju ke depan kelas.
2. Guru menyebutkan satu bagian tubuh dan siswa tersebut diminta untuk menunjuk gambar bagian tubuh yang dimaksud serta membaca kartu nama bagian tubuh tersebut.
3. Setelah membaca kartu nama bagian tubuh, siswa juga menyebutkan huruf-huruf penyusunnya.
4. Guru meminta siswa yang lain lagi untuk melakukan kegiatan yang sama dengan nama bagian tubuh yang berbeda.
5. Semua siswa kemudian membaca nama bagian-bagian tubuh bersama-sama beserta huruf-huruf penyusunnya.
6. Guru lalu memulai permainan. Gambar bagian-bagian tubuh tetap terpasang, tapi kartu namanya disimpan terlebih dulu.
7. Siswa dibagi dalam beberapa kelompok. Setiap kelompok mendapatkan satu set kartu huruf dari a sampai z.
8. Setiap kelompok diminta melihat buku siswa di halaman 62. Bersama teman kelompok, siswa berlatih menyusun huruf-huruf penyusun nama bagian-bagian tubuh. Setelah disusun, dilafalkan huruf-huruf penyusunnya dan menceritakan tentang banyaknya anggota tubuh tersebut.
Bersama teman kelompok, siswa berlatih menyusun huruf-huruf penyusun nama bagian-bagian tubuh. Setelah disusun, dilafalkan huruf-huruf penyusunnya dan menceritakan tentang banyaknya anggota tubuh tersebut
9. Guru berkeliling dan mengamati kerja di setiap kelompok. Saat waktu mengerjakan selesai, guru meminta setiap kelompok untuk maju ke depan kelas secara bergiliran.
10. Setiap kelompok menunjukkan kartu-kartu huruf penyusun nama bagian tubuh.
11. Ada anggota kelompok yang melafalkan huruf-huruf penyusunnya dan ada yang menceritakan tentang banyaknya bagian tubuh itu.
12. Siswa lalu kembali ke tempat duduk masing-masing dan mengerjakan latihan di buku siswa halaman 63 secara individu. Bila telah selesai, siswa menutup buku dan kembali konsentrasi ke guru.
13. Guru membuat kartu lambang bilangan 1 sampai 10.
14. Guru mengambil satu kartu lambang bilangan dan menempelnya di papan tulis. Siswa diminta untuk menyebutkan lambang bilangan apa yang dimaksud.
15. Guru mengambil kartu lambang bilangan yang lain dan mengulangi kegiatan seperti di no 11 sampai semua kartu bilangan ditempel.
16. Siswa mengurutkan kartu lambang bilangan tersebut dari 1 sampai dengan 10.
17. Satu per satu guru menempel kartu nama untuk setiap lambang bilangan.
18. Siswa mendengarkan audio. (Guru memperdengarkan audio Membaca nama bilangan 1 sampai 10 dari Rumah Juara)
Media Pembelajaran Audio Membaca Nama Bilangan 1 sampai 10
19. Siswa diminta menirukan cara membaca nama bilangan 1 sampai 10.
20. Guru menunjuk kartu-kartu lambang bilangan secara acak dan minta beberapa siswa untuk membaca lambang bilangan tersebut.
21. Siswa kembali dibagi dalam beberapa kelompok. Setiap kelompok mendapatkan satu set kartu lambang bilangan. Setiap kelompok akan bermain tebak lambang bilangan dan namanya. (lihat buku siswa halaman 65)
22. Guru menyampaikan aturan permainannya. Setiap kelompok akan mendapatkan giliran untuk memberi soal tentang lambang dan nama bilangan serta menjawab soal. Setiap kelompok akan maju secara bergiliran dengan cara diundi.
23. Kelompok yang mendapat giliran untuk memberi soal maju ke depan kelas sedangkan yang giliran menjawab tetap di tempatnya. Kelompok yang maju memberikan soal tentang lambang bilangan dan namanya. Contoh: kelompok yang maju meminta kelompok yang menjawab soal untuk membilang anggota tubuh tertentu. Kelompok yang menjawab soal menunjukkan kartu bilangan dan menyebutkan nama bilangannya sesuai banyaknya anggota tubuh yang dimaksud. Bisa juga kelompok pemberi soal menunjukkan kartu bilangan tertentu, lalu kelompok yang menjawab akan menyebutkan anggota tubuh yang memiliki jumlah sesuai dengan kartu bilangan dan membaca nama bilangannya.
24. Kegiatan ini dilakukan sampai semua kelompok mendapat giliran untuk memberi dan menjawab soal. Guru memastikan semua lambang bilangan dari 1 sampai dengan 10 dapat dimainkan.

Materi Pembelajaran 6
1. Membaca nyaring
2. Menulis lambang bilangan sesuai namanya
3. Membilang banyak anggota tubuh
4. Aturan menjaga kesehatan tubuh

Kegiatan Materi
1. Guru memperlihatkan sebuah kertas/ karton berukuran besar. Kertas/karton itu bertuliskan kata-kata tentang anggota tubuh. (lihat buku siswa di halaman 68)
Guru memperlihatkan sebuah kertas/ karton berukuran besar. Kertas/karton itu bertuliskan kata-kata tentang anggota tubuh. (lihat buku siswa di halaman 68)

2. Guru akan membacakan kata-kata yang tertulis di kertas/karton tersebut. Siswa diminta menirukan ucapan guru.
3. Guru membaca kata-kata di kertas/karton sambil menunjuk kata yang dimaksud. Guru juga membaca kata yang dimaksud dengan cara mengeja huruf penyusun kata, per suku kata lalu per huruf. Siswa menirukannya.
4. Guru mengulangi membaca nyaring ini sebanyak 3 kali. Guru lalu meminta beberapa siswa untuk maju ke depan kelas.
5. Setelah itu guru mengganti kertas/karton kata dengan kartu bilangan beserta namanya.
6. Siswa dan guru membaca bersama-sama nama bilangan sesuai dengan lambangnya.
7. Siswa berlatih menuliskan lambang bilangan sesuai dengan namanya. Jika siswa mengalami kesulitan untuk membaca nama bilangan, bisa melihat kartu lambang bilangan dan namanya yang ditempel di papan tulis. Siswa bisa mengidentifikasi huruf-huruf penyusun nama bilangan yang ada di soal dan mencocokkannya dengan nama bilangan yang ditempel di papan tulis. Siswa lalu menuliskan lambang bilangannya. (lihat buku siswa di halaman 69)
Siswa berlatih menuliskan lambang bilangan sesuai dengan namanya. Jika siswa mengalami kesulitan untuk membaca nama bilangan, bisa melihat kartu lambang bilangan dan namanya yang ditempel di papan tulis. Siswa bisa mengidentifikasi huruf-huruf penyusun nama bilangan yang ada di soal dan mencocokkannya dengan nama bilangan yang ditempel di papan tulis. Siswa lalu menuliskan lambang bilangannya. (lihat buku siswa di halaman 69)

8. Siswa berlatih menuliskan lambang bilangan sesaui dengan banyaknya anggota tubuh. (lihat buku siswa di halaman 70)
Siswa berlatih menuliskan lambang bilangan sesaui dengan banyaknya anggota tubuh. (lihat buku siswa di halaman 70)

9. Setelah belajar di dalam kelas, guru mengajak siswa untuk beraktifitas di luar kelas.
10. Siswa bersama-sama akan melakukan kegiatan olahraga. Guru menyampaikan informasi mengenai pentingnya berolahraga untuk menjaga kesehatan tubuh.
11. Pertama, siswa melakukan pemanasan dengan berjalan keliling lapangan sekolah. Lalu siswa berkumpul di tengah lapangan dan membentuk barisa. Siswa menggerakkan anggota tubuh, seperti kepala, kaki dan tangan agar otot tubuh tidak kaku. Gerakan tubuh saat pemanasan menirukan gerakan guru.
12. Setelah pemanasan, siswa diminta memilih pasangan. Perempuan dengan perempuan, laki-laki dengan laki-laki. Setiap pasangan diminta bergandengan tangan. Semua pasangan berdiri berjajar di satu sisi lapangan.
13. Guru memberikan aba-aba dengan meniup peluit. Saat aba-aba terdengar, siswa berlari lurus menuju sisi lapangan yang lain bersama pasangannya dan kembali lagi ke sisi lapangan semula.