Rangkuman - Rangkuman Materi Biologi Kelas X Semester 1 Tentang Virus.
BAB 3 VIRUS
Ciri virus :
1. Ukuran dan bentuk
25-300 nm
Paling kecil virus polio. Paling besar virus TMV
Bulat : Virus influenza, & HIV
Oval : Virus rabies
Batang : Virus TMV
Polihedral : Adenovirus
Huruf T : Bakteriofage
2. Struktur dan fungsi
a. Bukan berupa sel (aseluler), berupa partikel yang disebut virion
b. Asam nukleat : Molekul pembawa informasi genetika. DNA saja/RNA saja
c. Selubung protein (kapsid) : Pembungkus asam nukleat, tersusun dari subunit protein yang disebut kapsomer
Memberi bentuk virus
Virus kompeks : Memiliki bagian kepala dan ekor. Contoh : Bakteriofage
Gabungan dari asam nukleat dan kapsid disebut nukleokapsid
Reproduksi :
Tahap pelekatan : Saat partikel virus (virion) melekat pada sel yang diinfeksi. Tempat pelekatan disebut reseptor
Tahap penetrasi : Tahap materi genetik virus masuk ke dalam sitoplasma sel inang
Tahap replikasi dan sintesis : Tahap terjadinya perbanyakan partikel virus di dalam sel inang. Sel inang akan dikendalikan sehingga sel dapat membuat komponen virus
Tahap pematangan : Penyusunan asam nukleat dan protein menjadi partikel virus yang utuh
Tahap pelepasan : Tahap partikel virus keluar dari sel inang dengan memecahkan sel tersebut
Siklus litik : Tahapnya seperti diatas, pematangan berlangsung cepat kemudian memecahkan sel tersebut hingga sel inang mati (lisis)
Siklus lisogenik : DNA/RNA virus yang disisipkan pada kromosom sel inang akan mengadakan replikasi secara terus-menerus. Menghasilkan banyak sel anakan yang terinfeksi
Habitat :
1. Bakteri
2. Mikroorganisme
3. Eukariot (seperti protozoa dan khamir)
4. Tumbuhan : Masuk melalui perantara serangga (vektor)
5. Hewan/manusia : Masuk melalui makanan, minuman, udara, darah, luka, atau gigitan
Klasifikasi :
1. Menggunakan sistem ICTV (International Committee on Taxonomy of Viruses)
2. 3 tingkat takson :
3. Virus bakteri : Bakteriofage/fage, mengandung DNA
4. Virus mikroorganisme eukariotik : Mengandung RNA, contoh : Mycovirus
5. Virus tumbuhan : Mengandung RNA, contoh : TMV
6. Virus hewan : Mengandung RNA/DNA, contoh : Virus penyakit mulut dan kaki pada sapi
Virus yang memberi manfaat : Bidang rekayasa genetika krn dapat digunakan untuk kloning gen (produksi DNA secara identik). Co : Mengendalikan pertumbuhan serangga, terapi gen manusia
Virus yang merugikan :
1. Virus yang menyebabkan penyakit pada manusia
2. Virus yang menyebabkan penyakit pada hewan
3. Virus yang menyebabkan penyakit pada tumbuhan
Pencegahan terhadap virus : Pemberian vaksin. Vaksin adalah suatu zat yang mengandung mikroorganisme patogen yang sudah dilemahkan, memberikan kekebalan secara pasif. Contoh :
BAB 3 VIRUS
Ciri virus :
1. Ukuran dan bentuk
25-300 nm
Paling kecil virus polio. Paling besar virus TMV
Bulat : Virus influenza, & HIV
Oval : Virus rabies
Batang : Virus TMV
Polihedral : Adenovirus
Huruf T : Bakteriofage
2. Struktur dan fungsi
a. Bukan berupa sel (aseluler), berupa partikel yang disebut virion
b. Asam nukleat : Molekul pembawa informasi genetika. DNA saja/RNA saja
c. Selubung protein (kapsid) : Pembungkus asam nukleat, tersusun dari subunit protein yang disebut kapsomer
Memberi bentuk virus
Virus kompeks : Memiliki bagian kepala dan ekor. Contoh : Bakteriofage
Gabungan dari asam nukleat dan kapsid disebut nukleokapsid
Reproduksi :
Tahap pelekatan : Saat partikel virus (virion) melekat pada sel yang diinfeksi. Tempat pelekatan disebut reseptor
Tahap penetrasi : Tahap materi genetik virus masuk ke dalam sitoplasma sel inang
Tahap replikasi dan sintesis : Tahap terjadinya perbanyakan partikel virus di dalam sel inang. Sel inang akan dikendalikan sehingga sel dapat membuat komponen virus
Tahap pematangan : Penyusunan asam nukleat dan protein menjadi partikel virus yang utuh
Tahap pelepasan : Tahap partikel virus keluar dari sel inang dengan memecahkan sel tersebut
Siklus litik : Tahapnya seperti diatas, pematangan berlangsung cepat kemudian memecahkan sel tersebut hingga sel inang mati (lisis)
Siklus lisogenik : DNA/RNA virus yang disisipkan pada kromosom sel inang akan mengadakan replikasi secara terus-menerus. Menghasilkan banyak sel anakan yang terinfeksi
Habitat :
1. Bakteri
2. Mikroorganisme
3. Eukariot (seperti protozoa dan khamir)
4. Tumbuhan : Masuk melalui perantara serangga (vektor)
5. Hewan/manusia : Masuk melalui makanan, minuman, udara, darah, luka, atau gigitan
Klasifikasi :
1. Menggunakan sistem ICTV (International Committee on Taxonomy of Viruses)
2. 3 tingkat takson :
- famili diakhiri viridae,
- genus diakhiri virus,
- spesies menggunakan bahasa Inggris dan diakhiri virus
3. Virus bakteri : Bakteriofage/fage, mengandung DNA
4. Virus mikroorganisme eukariotik : Mengandung RNA, contoh : Mycovirus
5. Virus tumbuhan : Mengandung RNA, contoh : TMV
6. Virus hewan : Mengandung RNA/DNA, contoh : Virus penyakit mulut dan kaki pada sapi
Virus yang memberi manfaat : Bidang rekayasa genetika krn dapat digunakan untuk kloning gen (produksi DNA secara identik). Co : Mengendalikan pertumbuhan serangga, terapi gen manusia
Virus yang merugikan :
1. Virus yang menyebabkan penyakit pada manusia
- Influenza virus : Menyebabkan penyaki flu
- Human immunodeficiency virus (HIV) : Penyebab AIDS, menyerang sel-sel darah putih jenis limfosit B
- Hepatitis delta virus : Penyakit hepatitis B
- Ebola virus : Penyakit ebola
- Measles virus : Penyakit cacar
- Polio virus : Penyakit polio
- Herpes simplex virus : Penyakit herpes
- Mumps virus : Penyakit gondong
- Human papollomavirus : Penyebab kutil pada kilit
2. Virus yang menyebabkan penyakit pada hewan
- Rous sarcoma (RSV) : Penyebab tumor pada ayam
- Bovine papillomavirus : Penyebab tumor pada sapi
- Virus penyakit mulut dan kaki pada sapi
- Virus penyakit tetelo pada ayam (Newcastle disease)
- Rabies virus : Penyebab rabies pada anjing, monyet, kucing dan manusia
3. Virus yang menyebabkan penyakit pada tumbuhan
- Tobacco mosaic virus (TMV) : Penyakit mosaik pada tembakau
- Citrus leprosis virus (CiLV) : Penyebab penyakit pada jeruk
- Virus tungro : Penyakit pada tanaman padi
- Virus yang menyerang tanaman hias
Pencegahan terhadap virus : Pemberian vaksin. Vaksin adalah suatu zat yang mengandung mikroorganisme patogen yang sudah dilemahkan, memberikan kekebalan secara pasif. Contoh :
- OPV (Oral polio vaccine) : Vaksin polio
- Vaksin rabies
- Vaksin hepatitis B
- Vaksin influenza
- Vaksin cacar
- Vaksin MMR (Measles, Mumps, Rubella) untuk cacar, gondong dan campak